Film Jolt sepertinya menjadi salah satu cara bagi Amazon Prime untuk mempersiapkan waralaba aksi terbarunya. Menggaet aktris tenar Kate Beckinsale, film yang disutradarai oleh Tanya Wexler ini memperkenalkan sosok Lindy, wanita pemarah yang siap meledak kapan saja, tapi dengan alur cerita yang tak banyak ledakannya.

Beberapa menit pertama menceritakan masa kecil Lindy (Kate Beckinsale) yang menderita gangguan “intermittent explosive disorder”. Membuatnya tumbuh menjadi gadis yang mudah tersulut emosinya ketika melihat hal yang tidak benar atau hal-hal yang mengganggunya. Ia pun menggunakan rompi dengan aliran listrik untuk menahan emosinya.

Tumbuh sendiri, dia mulai berkenalan dengan Justin. Berbeda dari lelaki lain yang sering bertindak kasar kepadanya, ia mulai jatuh cinta kepada Justin. Tapi setelah Justin dibunuh dengan tiba-tiba, Lindy pun melakukan segala cara untuk mengetahui siapa pembunuhnya.

Premis yang menarik

Premis yang ditawarkan memang menjadi bagian penting dalam film ini di mana Lindy digambarkan seperti Hulk yang mudah tersulut emosi. Bahkan emosinya lama-kelamaan membuatnya tumbuh yang lebih kuat dari manusia normal kebanyakan. Cukup menarik untuk sebuah film aksi.

Tanya Wexler memang menghadirkan film baku hantam girls power yang cukup apik. Pengembangan cerita yang terlalu lama di awal dibalas dengan set up yang menarik ketika Lindy sudah mulai memasuki mode bertarung setelah kematian Justin.

Tapi sayangnya setiap pertarungan yang dihadirkan masih kurang menggigit, tak sejalan dengan premis menarik yang ditawarkan. Adegan yang cukup menghibur adalah ketika Lindy kabur dari Detektif Nevins (Laverne Cox) di rumah sakit. Selebihnya? Lindy terlalu overpower untuk musuhnya.

Kate Beckinsale memang tak asing lagi dengan seri aksi. Meski ia sempat menghilang dari genre ini setelah sukses membintangi Selene dalam waralaba Underworld. Hanya saja karakter Lindy yang diperankannya kali ini terasa kurang, baik dari segi penceritaan hingga skala aksi yang diberikan.

Tak berbeda jauh layaknya Angelina Jolie dalam film Those Who Wish Me Dead (2021). Tapi, film HBO Max itu lebih berani dalam membawa karakter utamanya mengatasi masalah yang lebih besar dan menegangkan.

Elemen lainnya dalam film ini semisal nyala neon yang terang di tengah latar hitam sedikit membawa nuansa glamor, khas sutradara wanita. Tapi latar New York, khususnya bagian apartemen jelas tampak seperti settingan is a big no!

Tak sesuai ekspektasi

Tak sedikit yang menyangkal bagaimana film Jolt memiliki hubungan khusus dengan Crank (2006). Film aksi yang dibintangi oleh Jason Statham ini memiliki vibe yang sama. Tapi berbeda dengan Lindy, Crank harus meningkatkan adrenalinnya terus menerus dengan pertarungan, berlari, bahkan menyetrum diri sendiri dengan aki mobil.

Jika Crank membawa ragam aksi dan ketegangan dari awal hingga akhir, bahkan tak ragu untuk bertindak di luar batas, maka Jolt dibuat lebih lembut. Tanpa ledakan, hanya sedikit percikan yang menyala terang lalu mati.

Premis dan built up yang mulai menarik sejak adegan aksi tak dibarengi dengan akhir yang menegangkan. Third act terkesan simpel jika dibandingkan dengan ketegangan yang telah dibangun dari pertengahan cerita.

Elemen lainnya pun tak banyak berbeda. Bukan hanya aksinya, tapi cerita dengan plot twist di akhir terkesan ragu-ragu dan tak tepat sasaran. Dan tak begitu jauh dengan humor yang ditawarkan; cukup berasa, meski di beberapa bagian terasa setengah-setengah.

Tapi sepertinya Amazon masih ingin bertaruh terhadap Lindy dan semestanya. Mengingat semua hal di film Jolt merupakan set up untuk cerita yang mungkin lebih besar (dan semoga saja lebih banyak aksi). Butuh cerita yang lebih menarik hingga aksi yang meledak-ledak untuk mengobati film awalnya.

Film Jolt memang membawa kembali aktris kelahiran Inggris ini ke ranah aksi, walaupun masih terlihat layaknya percikan, belum megah dan meledak-ledak untuk bintang sekelas Kate Beckinsale. Tak membosankan, tapi tetap terasa kurang di beberapa aspek penceritaan. Akankah Amazon siap untuk film keduanya?

Genre: Aksi

Sutradara: Tanya Wexler

Penulis Naskah: Scott Wascha

Pemeran: Kate Beckinsale, Jai Courtney, Stanley Tucci